Artikel Bahasa Jerman- Apa itu Artikel ?(Was sind Artikel?)

---

Artikel diambil dari Bahasa latin yaitu articulus. Di dalam gramatikal tradisional Bahasa jerman artikel disebut juga Geschlechtswort (Kata gender) atau Begleiter (Pendamping). Artikel digunakan untuk menggambarkan gender (jenis kelamin) dari kata benda. Gender disini adalah gender secara gramatikal bahasa jerman, walaupun sering juga kata benda memiliki arti yang bersesuaian dengan gender secara biologis sesungguhnya.

Artikel hanya dimilik kata benda (Nomen) dan posisinya selalu sebelum kata benda. Sebagai contoh:

1. Der Mann

Keterangan:

Der adalah artikel dan Mann adalah kata benda. Posisi Artikel sebelum kata benda.

Memperlajari Artikel sangat penting, karena melalui Artikel dapat memberikan informasi penting dari kata benda (Nomen), yaitu

1. Genus
2. Numerus
3. Kasus

Artikel: Genus

Genus adalah istilah yang diambil dari Bahasa latin yang dapat diartikan sebagai gender. Semua kata benda dalam Bahasa jerman memiliki gender masing-masing, walaupun terkadang sulit mengetahui gender dari kata benda tertentu. Di dalam Bahasa jerman Genus di bagi menjadi tiga bagian:

1. Maskulin (Artikelnya der dan disingkat dengan m), sebagai contoh: der Ball, der Winter, der Mann.
2. Feminin (Artikelnya die dan disingkat dengan f), sebagai contoh: die Sonne, die Lampe, die Frau.
3. Neutral (Artikelnya das dan disingkat dengan n), sebagai contoh: das Buch, das Schwein, das Kind.

Contoh diatas menunjukkan setiap kata benda memiliki genusnya masing-masing. Di dalam Bahasa jerman tidak ada aturan yang jelas apakah kata benda itu maskulin, feminin atau neutral. Ini berarti bahwa gender dari kata benda harus dipelajari atau bahkan di hafalkan. Namun ada beberapa sifat atau ciri ciri yang menunjukkan gender dari kata benda. Walaupun terdapat banyak pengecualian. Berikut ini tipsnya;

Ciri-ciri kata benda Maskulin (der)

Semua nama hari, bulan, musim, dan arah mata angin, sebagai contoh:

Nama Hari

1. Der Montag (Senin)
2. Der Dienstag (Selasa)
3. Der Mittwoch (Rabu)
4. Der Donnerstag (Kamis)
5. Der Freitag (Jum’at)
6. Der Samstag (Sabtu)
7. Der Sonntag (Minggu)

Nama Bulan

1. Der Januar (Januari)
2. Der Februar (Februari)
3. Der März (Maret)
4. Der April (April)
5. Der Mai (Mai)
6. Der Juni (Juni)
7. Der Juli (Juli)
8. Der August (Agustus)
9. Der September (September)
10. Der Oktober (Oktober)
11. Der November (November)
12. Der Dezember (Desember)

Nama Musim

1. Der Frühling (Musim semi)
2. Der Sommer (Musim panas)
3. Der Herbst (Musim gugur)
4. Der Winter (Musim dingin)

Nama arah mata angin

1. Der Norden (Utara)
2. Der Süden (Selatan)
3. Der Osten (Timur)
4. Der Westen (Barat)

Kata benda yang merujuk pada laki-laki atau jantan, sebagai contoh:

1. Der Bruder (Saudara laki-laki)
2. Der Vater (Ayah)
3. Der Onkel (Paman)
4. Der Techniker (Tehnik laki-laki)
5. Der Schüler (Siswa laki-laki)
6. Der Hahn (Ayam jantan)

Kata benda yang berakhiran -ig, -ling, -ich, -us, -ismus, -en, -el, -est, -er, dan ner. Namun tidak semuanya, sebagai contoh;

1. Der Honig (Madu)
2. Der Löffel (Sendok)
3. Der Garten (Kebun)
4. Der Liebling (Kesukaan)
5. Der Teller (Piring)

Kata benda yang berhubungan dengan cuaca, sebagai contoh:

1. Der Regen (Hujan)
2. Der Blitz (Petir)
3. Der Sturm (Badai)

Nama Gunung, bukit, danau dan pantai, sebagai contoh:

1. Der Berg (Gunung)
2. Der Hügel (Bukit)
3. Der Strand (Pantai)
4. Der See (Danau)

Ciri-ciri kata benda Feminin (die)

Nama-nama pohon dan bunga, sebagai contoh:

1. Die Blumen (Bunga)
2. Die Palme (Palem)
3. Die Rose (Mawar)
4. Die Fichte (Cemara)

Kata benda yang berakhiran e, namun tidak semua, sebagai contoh:

1. Der Junge (Anak muda laki.laki)
2. Der Tee (Teh)
3. Das Auge (Mata)
4. Der Erbe (Ahli waris)

Kata benda yang berakhiran -age, -ung, -heit, -keit, -ur, -tät, -ei, -ie, -schaft, -in, -tion, -ik. Sebagai contoh:

1. Die Wohnung (Apartemen)
2. Die Einheit (Persatuan)
3. Die Universität (Universitas)
4. Die Mannschaft (Tim)
5. Die Polizei (Polisi)
6. Die Nation (Kebangsaan)

Kata benda yang merujuk ke wanita atau betina, sebagai contoh:

1. Die Mutter (Ibu)
2. Die Frau (Perempuan)
3. Die Tochter (Anak Perempuan)
4. Die Tante (Tante)

Ciri-ciri kata benda Neutral (das)

Kata benda yang berawalan ge, sebagai contoh:

1. Das Gesetz (Hukum)
2. Das Gerede (Isu)

Nama orang atau hewan yang masih mudah, sebagai contoh:

1. Das Kind (Anak-anak)
2. Das Kalb (Lembu jantan)

Nama-nama logam, sebagai contoh:

1. Das Gold (Emas)
2. Das Kupfer (Tembaga)

Kata benda yang berasal dari kata kerja, sebagai contoh:

1. Das Essen (Makanan)
2. Das Sehen (Penglihatan)
3. Das Hören (Pendengaran)Das Laufen (Berjalan)

Kata benda yang berakhiran -chen dan -lein, sebagai contoh:

1. Das Vögelein (Burung kecil)
2. Das Mädchen (Gadis)

Kata benda yang berakhiran -it, -ment, -um, -icht, -tum, -tel, -nis, -sal, -o, sebagai contoh:

1. Das Datum (Tanggal)
2. Das Ministerium (Mentri)
3. Das Zentrum (Sentral)
4. Das Museum (Musium)
5. Das Licht (lampu)

Artikel: Numerus

Numerus adalah bentuk perhitungan untuk meyatakan jumlah.Di dalam gramatikal Bahasa jerman terdapat dua jenis Numerus, yaitu Singular (Einzahl) dan Plural (Mehrzahl). Singular adalah Objek yang berjumlah satu dan Plural adalah Objek yang berjumlah lebih dari satu. Sebagai contoh: 

Kata benda bergenus Maskulin 

1. Der Lehrer (Bentuk Singular dan artinya adalah satu guru atau tunggal)
2. Die Lehrer (Bentuk Plural dan artinya adalah lebih dari satu guru atau jamak)

Kata benda bergenus Feminin

1. Die Schule (Bentuk Singular)
2. Die Schulen (Bentuk Plural)

Kata benda bergenus Neutral 

1. Das Foto (Bentuk Singular)
2. Die Fotos (Bentuk Plural)

Keterangan:

Artikel dari kata benda pada contoh diatas menjelaskan bahwa perubahan dari bentuk singular ke plural hanya dengan menggunakan artikel (die), namun ini hanya terjadi pada Kasus Nominativ dan Akkusativ (Ini akan dijelaskan lebih lanjut pada tema Kasus).

Pada dasarnya semua kata memiliki bentuk Singular dan Plural. Namun terdapat pengecualian, dimana sebuah kata hanya memiliki salah satu bentuk dari Numerus. Kata yang hanya memiliki bentuk Singular disebut Singularetantum. Dan kata yang hanya memiliki bentuk Plural disebut Pluraletantum.

Contoh kata yang hanya memiliki bentuk Singular (Singularetantum)

Lärm, Schutz, Gemüse, Obst, Fleisch, Schnee, Durst, Hunger, Hass, Vernunft, Gegenwart, Ruhe, Gold, Überfluss, Wehmut, All, Chaos, Nichts, Denken, Verzeihen, Vergessen, Unvergessliche, Helium, Silber, Eisen, Post, …

Contoh kata yang hanya memiliki bentuk Plural (Pluraletantum)

Eingeweide, Eltern (Großeltern, Schwiegereltern, Zieheltern …), Faxen, Gebrüder, Muckis, Gezeiten, Geschwister, Ländereien, Leute, Trümmer (süddeutsch gibt es Trumm), Umschweife, Unkosten, Ferien, Alimente, Alkoholika, Fressalien, Passiva, Pastoralien, Trivia …

Artikel: Kasus

Kasus adalah hubungan antara kata benda dengan unsur lainnya di dalam kalimat yang saling berinteraksi (secara sintaksis). Hubungan ini akan membuat Artikel mengalami perubahan atau biasa disebut Deklinasi.Terdapat 4 kasus di dalam gramatikal Bahasa jerman, yaitu: Nominativ, Akkusativ, Dativ dan Genetiv (Ini akan dibahas dalam tema yang terpisah).

Sebagai contoh:

1. Der Kellner bringt dem Kind des Gastes ein Glas Saft. (Pelayan membawa segelas jus ke anak tamu)

Keterangan:

Der Kellner (Nominativ), dem Kind (Dativ), des Gastes (Genetiv), ein Glas Saft (Akkusativ). Dari contoh kalimat diatas, dapat diperhatikan bagaimana Kasus mempengaruhi kata benda, sehingga membuat perubahan secara signifikan terhadap Artikel. 

Perhatikan Tabel di bawah ini!

Berikut ini adalah contoh untuk melihat perubahan pada Artikel yang terjadi akibat Kasus.

Kasus	Maskulin	Feminin	Neutral	Plural
Nominativ	der	die	das	die
Akkusativ	den	die	das	die
Dativ	dem	der	dem	den
Genetiv	des	der	des	der

Keterangan:

Jadi, melalui Artikel kita dapat mengetahui Kasus yang dimiliki kata benda atau kata ganti benda. 

Bentuk-Bentuk Artikel (Die Formen des Artikels)

Terdapat beberapa jenis Artikel di dalam gramatikal Bahasa jerman, yaitu: 

1. Bestimmte und unbestimmte Artikel
2. Nullartikel
3. Possessivartikel
4. Negativartikel