Präposition
Präposition diambil dari Bahasa latin “praepositio”, didalam Bahasa jerman dapat diartikan “Voranstellung”. Di dalam tata Bahasa jerman dapat juga diartikan sebagai “Verhältniswort”, “Vorwort” atau “Lagewort”. Di dalam Bahasa Indonesia kita menyebutnya Preposisi. Sebagai contoh:
für, mit, an, von, in, wegen, zu, statt, ohne, bis, …
Präposition adalah salah satu jenis kata yang tidak berdiri sendiri dan biasanya terletak sebelum jenis kata lainnya seperti Nomen, Pronomen dan juga Adverb. Dimana Preposisi ini memiliki hubungan dengan kata-kata lainnya didalam kalimat.
Beispiele | Keterangan |
Ich wohne mit meiner Frau. (Aku tinggal Bersama Istriku) | + Nomen |
Ich wohne mit ihm zusammen. (Aku tinggal bersamanya) | + Pronomen |
Ich wohne ab heute hier. (Saya tinggal di sini mulai hari ini) | + Adverb |
*scroll tabel ke samping kanan untuk pengguna mobile
Bedeutung der Präpositionen
Präpositionen dapat digunakan untuk memberikan informasi tentang lokasi, waktu, tujuan atau alasan tertentu. Oleh karena itu Preposisi dapat di bagi kepada beberapa bagian:
- Lokale Präpositionen
- Temporale Präpositionen
- Modale Präpositionen
- Kausale Präpositionen
Beispiele | Keterangan |
Das Buch liegt auf dem Tisch. (Buku itu terletak diatas meja) | Lokale Präposition |
Ich komme um 8 Uhr an. (Saya tiba jam 8) | Temporale Präposition |
Ich fahre mit dem Auto zum Bahnhof (Aku pergi dengan mobil ke stasiun kereta) | Modale Präposition |
Das Auto wurde durch einen Unfall beschädigt. (Mobil itu rusak dalam suatu kecelakaan) | Kausale Präposition |
*scroll tabel ke samping kanan untuk pengguna mobile
Semua Präpositionen dapat mempengaruhi Kasus/Fall (Nominativ, Akkusativ, Dativ, Genetiv) pada Nomen atau Pronomen yang terikat denganya. Dan Preposisi sendiri termasuk jenis kata yang tidak mengalami deklinasi atau perubahan.
Beispiele | Kasus |
Für meinen Vater | Akkusativ |
Mit dem Auto | Dativ |
Trotz meines Willens | Genetiv |
Auf dem Tisch | Dativ atau Akkusativ |
Auf den Tisch |
*scroll tabel ke samping kanan untuk pengguna mobile
Untuk Wechselpräposition (Preposisi yang dapat ditukar) memiliki dua Kasus (Dativ dan Akkusativ), dimana setiap Kasus memiliki arti yang berbeda sesuai penggunaannya.
Beispiele | Kasus |
Das Buch liegt auf dem Tisch. (Buku itu terletak diatas meja) | Dativ |
Ich lege das Buch auf den Tisch. (Aku meletakkan buku itu di atas meja) | Akkusativ |
*scroll tabel ke samping kanan untuk pengguna mobile
DIE STELLUNG VON PRÄPOSITIONEN
Preposisi di dalam Bahasa jerman biasanya terletak sebelum Bezugswort, namun terdapat juga Preposisi tertentu yang bisa terletak setelah Bezugswort atau ada juga bisa terletak sebelum atau setelahnya dan juga Preposisi yang terletak sebelum dan sesudah Bezugswort.
* Bezugswort merupakan kata yang didampingi dengan Preposisi yang biasanya merupakan Nomen, Pronomen, Adverb atau Adjektiv.
Beispiele | Anmerkung |
Auf der Galerie | Sebelum Bezugswort |
Der Sache zuliebe | Setelah Bezugswort |
Gegenüber dem Hotel | Sebelum atau sesudah Bezugswort |
Dem Hotel gegenüber | |
Um Gottes willen! | Sebelum dan sesudah Bezugswort |
*scroll tabel ke samping kanan untuk pengguna mobile
Präposition sebelum Bezugswort
Präposition pada umumnya diletakkan sebelum jenis kata lainnya.
Beispiele | Bedeutung |
Auf der Galerie | Di galeri |
Mit dem Resultat | Dengan hasilnya |
Für intelligent | Untuk kecerdasan |
Seit der Schulzeit | Sejak jam sekolah |
Präposition setelah Bezugswort
Beberapa Präpositionen seperti zuliebe, zufolge dan halber diletakkan setelah Bezugswort.
Beispiele | Bedeutung |
Der Sache zuliebe | Demi cinta itu |
Dem Bericht zufolge | Menurut laporan itu |
Der Einfachheit halber | Demi kemudahan |
Präposition sebelum atau setelah Bezugswort
Beberapa Präpositionen dapat diletakkan sebelum atau setelah Bezugswort.
Beispiele | Bedeutung |
Entgegen meinen Erwartungen/ meinen erwartungen entgegen | Bertentangan dengan harapan saya |
Entlang dem Fluss/ dem Fluss entlang | Di sepanjang sungai |
*scroll tabel ke samping kanan untuk pengguna mobile
Präposition sebelum dan setelah Bezugswort
Preposisi seperti um…willen dan von…an (von…ab/aus/auf) diletakkan sebelum dan sesudah Bezugswort. Biasanya “um…willen” digunakan dengan Pronomen dan “von…an(von…ab/aus/auf)” digunakan dengan Adverbien.
Beispiele | Bedeutung |
Um Gottes willen! | Ya tuhan! |
Von Anfang an | Dari awal |
Von hier ab | Mulai dari sini |
Von dort aus | Dari sana |
Posisi Preposisi seperti diatas disebut juga Zirkumposition.
Singkatan Präpositionen dengan bestimmter Artikel
Präposition + bestimmter Artikel | Kurzform |
In + dem | im |
von + dem | vom |
an + dem | am |
bei + dem | beim |
zu + der | zur |
Sehr interesañt
Bagus
Ia