Negation | Verneinung
Negation di gunakan di dalam pernyataan menyangkal atau membuat kalimat negatif, penyangkalan tersebut di ekspresikan melalui “Negationswörter” atau kata-kata penyangkalan.
Beberapa Negationswörter
nicht, kein, nichts, niemand, weder…noch dan lain-lain.
Pada dasarnya kita bisa menyangkal sebuah kalimat dengan Ja/Nein-Ya/Tidak
Sind Sie Herr Markus? -Nein.
Apakah anda Pak Markus?-Tidak.
Di dalam Satznegation (kalimat negasi) di gunakan “nicht”.
Sind Sie Herr Markus?-Nein. der bin ich nicht.
Apakah anda Herr Markus?-Tidak. dia bukanlah saya.
Di dalam kalimat pertanyaan negativ (negative Frage), bentuk jawaban positifnya adalah “doch” dan jawaban negatifnya tetap “ja”.
Sind Sie nicht Herr Markus?- Doch, ich bin Herr Markus.
Apakah anda bukan Pak Markus?- Ya. Saya Pak Markus
Negation “nicht” im Satz
Penempatan “nicht” di dalam kalimat
“nicht” di tempatkan di akhir kalimat
- Schläfst du?-Nein, ich schlafe nicht.
- Apakah kamu tidur?-Tidak, aku tidak tidur.
- Kaufst du die Schuhe?-Nein, ich kaufe die Schuhe nicht.
- Apakah kamu membeli Sepatu?-Tidak, aku tidak sepatu.
“nicht” di tempatkan sebelum awalan (Präfix) kata kerja
- Kommst du heute an?-Nein, ich komme heute nicht an.
- Apakah kamu tiba hari ini?-Tidak, aku tidak tiba hari ini.
- Rufst du mich an?-Nein, ich rufe dich nicht an.
- Apakah kamu menghubungiku?-Tidak, aku tidak menghubungi kamu.
“nicht” di tempatkan sebelum preposisi/kata depan
- Wartest du auf mich?-Nein, ich warte nicht auf dich.
- Apakah kamu menunggu aku?-Tidak, aku tidak menunggu kamu.
- Fliegst du nach London?-Nein, ich fliege nicht nach London.
- Apakah kamu terbang ke London?-Tidak, aku tidak terbang ke London.
Apabila preposisi di awal kalimat, maka “nicht” di letakkan di akhir kalimat.
- Wartest du auf mich?-Nein, auf dich warte ich nicht.
- Fliegst du nach London?-Nein, nach London fliege ich nicht.
Apabila terdapat Adverbien/kata keterangan dalam kalimat, maka “nicht” di letakkan sebelum Adverbien
- Müsst du viel arbeiten?-Nein, ich arbeite nicht viel.
- Haruskah kamu banyak bekerja?-Tidak, aku tidak harus banyak bekerja.
- Tanzen Sie gern?-Nein, ich tanze nicht gern.
- Apakah kamu suka menari?-Tidak, aku tidak suka menari.
bald, oft, sehr dan gern adalah kata keterangan
Negation “nicht” als Adjektiv
“nicht” juga dapat di gunakan sebagai kata sifat
- Er zieht das nicht gebügelte weiße Hemd an.
- Dia memakia kemeja putih yang tidak di gosok.
- Der nicht intelligente Mann möchtet widersprechen.
- Laki-laki yang tidak pintar itu ingin membantah.
Negation mit “kein”
Bentuk penyangkalan dengan bestimmter Artikel menggunakan “nicht”
Bentuk penyangkalan dengan unbestimmter Artikel menggunakan “kein”
Bentuk penyangkalan dengan Nullartikel menggunakan “kein”
Bentuk penyangkalan dengan unbestimmter Artikel “kein”
Perhatikan tabel di bawah ini!
Pada “kein” selalu di deklinasi ke kasus, genus dan numerus. Apabila adnda belum mengetahui hal tersebut silahkan klik link di bawah ini!
Contoh dalam kalimat;
- Ist das ein Auto?-Nein, das ist kein Auto.
- Apakah ini sebuah mobil?-Tidak, ini bukan sebuah mobil.
- Hast du ein Haus?-Nein, ich habe kein Haus.
- Apakah kamu memiliki sebuah rumah?-Tidak, aku tidak punya sebuah rumah.
- Hast du eine Schwester?-Nein, ich habe keine Schwester.
- Apakah kamu punya saudari?-Tidak, aku tidak punya saudari.
Satzverbindung “sondern”
ketika kita menyatakan penyangkalan di dalam kalimat, maka kita bisa memberi jawaban lainnya terhadap penyangkalan tersebut dengan “sondern”. Sondern artinya melainkan.
“nicht”
- Ich helfe nicht ihm, sondern dir.
- Aku tidak membantu dia, melainkan kamu.
- Ich warte nicht auf dich, sondern auf sie.
- Aku tidak menunggumu, melainkan dia.
“kein”
- Das ist kein Auto, sondern ein Fahrrad.
- Ini bukan sebuah mobil, melainkan sebuah sepeda.
- Ich habe kein Haus, sondern eine Wohnung.
- Aku tidak punya sebuah rumah, melainkan sebuah Apartemen.
Penghubung kalimat dengan “sondern” harus selalu di pisahkan dengan “koma”.
Andere Negation
Bentuk kata-kata penyangkalan
Sebagai contoh
- Ich sehe niemanden. – Aku tidak melihat satu orang pun.
- Ich esse nichts. – Aku tidak makan sesuatu.
- Ich war noch nie da. – Aku belum pernah kesana.
- Ich kann meinen Schlüssel nirgendwo finden. – Aku tidak menemukan kunciku.
- Ich habe kein Geld. Ich fahre nirgendwohin im Urlaub. – Aku tidak punya uang. Aku tidak pergi kemana-mana.
Konjunktionen mit verneinenden Aussagen
kata penyambung dengan pernyataan menyangkal.
Weder…noch
Dengan ini kita bisa membuat kalimat menjadi lebih singkat.
Contoh kalimat menyangkal biasa.
Sebastian hat keine Arbeit. Er hat auch kein Geld
Sebastian tidak memiliki pekerjaan. Dia juga tidak punya uang.
Dengan “weder…noch”, dengan arti yang sama
Sebastian hat weder Arbeit noch Geld.
Ohne…zu
Contoh kalimat menyangkal biasa.
Sebastian geht zur Arbeit. Er frühstückt nicht.
Sebastian pergi kerja. Dia tidak sarapan.
Dengan menggunakan “ohne…zu”, memiliki arti yang sama.
Sebastian geht zur Arbeit, ohne zu frühstücken
Präpositionen mit verneinenden Aussagen
Preposisi yang di gunakan untuk kalimat menyangkal.
“ohne” + Akkusativ
- Der Mann trinkt den Kaffe ohne Milch.
- Laki-laki itu minum kopi tanpa susu.
- Dia pergi kerja tanpa teman-temannya
- Er geht zur Arbeit ohne seine Freunde.
“außer” + Dativ
- Alle Studenten außer ihm, haben di ePrüfung bestanden.
- Semua student kecuali dia lulus ujian.
- Außer mir, gehen alle ins Kino.
- Selain saya, semuanya pergi ke bioskop.
Präfixe und Suffixe mit verneinenden Aussagen
Awalan dan akhiran dengan pernyataan menyangkal
Beri Komentar